Beberapa Hal Ini Juga Bisa Picu Kontraksi Pada Kehamilan

Menantikan sibuah hati merupakan proses mendebarkan, apalagi saat anak pertama. Sang ibu pasti selalu menghitung hari hingga saatnya tiba. Begitu terasa kontaksi dirasa, langsung berpikir persalinan akan segera tiba.

Penyebab kontraksi memang beragam, sebelum kehamilan mencapai 36 minggu sang ibu bisa merasakan bermacam kontraksi palsu, dalam istilah asing bisa disebut dengan Braxton hixks. Nah, berikut beberapa hal yang bisa mempicu kontraksi pada saat kehamilan.

Dehidrasi

Kekurangan cairan tubuh ternyata bisa menyebabkan kontraksi palsu pada saat kehamilan. Untuk itu pastikan saat hamil, sang ibu harus rajin mengkonsumsi air putih yang cukup setiap harinya. Karena kekurangan cairan tubuh juga akan berpengaruh pada jumlah air dalam ketuban.

Berhubungan Seks

Melakukan hubungan seks elama hamil dapat menyebabkan kontraksi palsu juga. Karena pada saat terjadi orgaseme dan prostaglandin dalam air mani dapat menular ke rahim. Sehingga bisa memicu terjadinya kontraksi. Itulah sebbnya berhubungan intim sangat dianjurkan dan sering dilakukan sesudah mendekati waktu kelahiran sang bayi

Persalinan Dini

Proses persalinan yang terjadi pada usia kehamilan 20-36 miggu biasanya disebut dengan premature. Pada minggu tersebut biasanya bunda mengalami kontraksi yang dirasakan pada dinding rahim. Kontraksi tersebut terjadi diawal persalinan dini dan tidak hilang selama berjam-jam. Jika ini terjadinya, sebaiknya harus segera mencari bantuan medis untuk penanganan selanjutnya.

Melakukan Pekerjaan Yang Berat

Setiap tubuh sang ibu memiliki kekuatan berbeda-beda meski aktivitas yang dilakukan sama. Untuk itu sang ibu harus peka dengan kemampuan tubuh sendiri. Jangan memaksakan aktivitas yang berat selama kehamilan, terutama saat sudah muncul kontraksi palsu

Komplikasi Kehamilan

Bila sang ibu  mengalami kontraksi dan terasa sakit serta munculnya bercak darah dari vagina, sang ibu harus segera menghubungi pihak medis untuk mendapat penanganan. Ini menandakan ada masalah serius yang terjadi sebab biasanya pada kontraksi yang sebenarnya pun, akan ada jeda untuk Bunda menghela napas sembari istirahat. Oleh karena itu apabila kontraksi yang di  rasakan tidak memberikan jeda untuk bernapas, ini menunjukkan komplikasi yang berbahaya, seperti rekahan rahim.

Untuk itu jika mengalami kontraksi palsu tersebut , ada beberapa hal yang bisa di lakukan untuk sedikit meredakan, seperti beristirahat, minum air putih, relaksasi dengan atur napas, mandi air hangat, mengompres perut, atau mengambil camilan kesukaan untuk mengalihkan dari rasa sakit.

RoyalMix Ekstrak Ikan Gabus, Gamat dan RoyalJelly Obat Pengering Luka Operasi dan Luka Diabetes. Tersedia Juga di Tokopedia, Shopee dan Lazada